Pages

Search Upil on This Blog

Protected by Copyscape Duplicate Content Detection Software

Wednesday, August 29, 2012

saya bertanya: CINTA


Apa itu cinta? Seperti apa bentuk cinta? Bagaimana ciri-ciri cinta? Kapan cinta itu dikatakan ada? 

Pertanyaan-pertanyaan di atas adalah segelintir tanya tentang cinta. Pertanyaan yang terkadang orang dewasa saja sulit menjawabnya. Apabila anda ditanya hal demikian, apa jawaban yang akan anda berikan? 

Indah ketika mersakannya? Nyaman ketika menatapnya? Memabukkan ketika bertemu dengannya? Atau justru menyakitkan ketika cinta itu hancur? 

Baiklah, sebelum melangkah lebih jauh, disini saya tidak ingin menggurui atau bernasihat. Tapi, saya hanya ingin berbagi apa yang saya pikirkan dan apa yang saya ketahui. Sehingga saya akan menjabarkan tentang CINTA. Bagi yang tidak berkenan, silahkan close tab. 

Arti cinta akan menjadi sangat sederhana dan menjadi sangat kompleks. Mengapa demikian? Setiap orang memiliki pandangan yang berbeda. Cinta akan begitu sederhana bagi anak kecil misalnya dan akan sangat kompleks ketika cinta mulai terkontaminasi dengan pemikiran-pemikiran orang dewasa yang juga kompleks. Arti cinta bagi orang jatuh cinta akan berbeda dengan orang yang baru patah hati. Setuju? Oke, pertanyaan pertama sudah terjawab. 

Orang yang bertanya bentuk cinta adalah orang yang aneh. Cinta itu sebuah rasa yang tentu saja tak terbentuk. Abstrak. Saking abstraknya cinta, maka definsi cinta jadi tak terbatas seperti yang telah saya tuturkan sebelumnya. 

Sunday, August 26, 2012

Akhir yang Berakhir


Izinkan aku tetap ada
Izinkan aku tetap ada di sampingmu
Izinkan aku tetap ada di sampingmu hari ini
Izinkan aku tetap ada di sampingmu hari ini dan seterusnya

Kata Albert Einstein, satu-satunya hal yang pasti di dunia ini adalah ketidakpastian, dan ketidakpastian terbesar adalah waktu. Tapi, kini sesuatu yang penuh ketidakpastian adalah KITA.

Entah. Kini aku mulai akrab dengan kata itu. Entah adalah jawaban dari hampir semua pertanyaanku. Ketika kulempar tanya tentang keberadaanmu, apa yang kau lakukan, bahkan perasaanmu. Akan tetap samakah seperti yang aku kenal? Jawabannya tetap sama: ENTAH.

Ini sudah satu bulan lebih. Bila kau hanya ingin mempermainkanku. Oke, kau menang. Tapi, satu pintaku. Cukup dan segeralah sudahi. Kau takkan pernah benar-benar mengerti apa yang aku rasakan bila kau tak di posisiku. Korban kegantungan hubungan. Aku bahkan bukan baju basah yang pantas kau gantung demi disinari mentari atau terkena sapaan angin. Aku adalah manusia dengan hati tanpa sinar senyum atau sapaan sayangmu. Kau tau? Hatiku terkoyak karna kerinduan bercandu setiap hari dalam sukma. Tentu saja tanpa kamu.

Apa arti hubungan ini? Apakah hanya sekedar status? Ah, tidak sedangkal itu sayang. Hubungan ini yang aku harapkan tak sejalan dengan kenyataan. Aku butuh komunikasi hati, bukan sekedar anggukan belaka. Komunikasi yang tak mengenal dusta adalah komunikasi antara dua hati. Atau, apakah harus kutukar hatiku dengan hatimu agar kita saling mengerti? Ah, andai saja.
"Bila memang diriku tiada lagi di hatimu, di kasihmu janganlah kau paksa. Tapi aku tak mau ini semua berakhir tanpa kata-kata." (Tangga, Akhir yang Indah)
* * *
Faiz menatap layar laptop dan membaca ulang isi email tersebut. Rasa sesal menggantung dalam hatinya. Tetap saja, ia masih dalam euphoria kebingungan sehingga masih diam. Ingin ia segera menekan tombol reply. Tapi, kekosongan sedang berkunjung ke hatinya.

Bererapa menit kemudian, Faiz menekan tombol hijau pada kontak bernama -My Sweet Heart- di handphonenya. Nada dering berbunyi. Satu kali. Dua kali. Tiga kali.
"Haloo...." Suara faimiliar itu menyentuh telinga Faiz. 
Suara petikan gitar mengalun dari jari jemari Faiz. Lagu SAYANG dari Ungu mulai mengalun. Terdengar isakan dari sebrang telpon. Faiz tetap bernyanyi.

Entah harus darimana ku memulai kata-kataku
Resah gelisah tak menentu, dari jauh lubuk hatiku

Bukan, bukan keinginanku tuk mencoba meninggalkanmu

Namun tak bisa ku jelaskan, aku takut menyakitimu
Berat rasanya, berat rasanya untuk
Ungkapkan kata meski bualan hati

Sayang maafkan aku ingin putus
Sayang maafkan kita harus putus

Berat rasanya, berat rasanya untuk
Ungkapkan kata meski bualan hati

Sayang maafkan aku ingin putus
Sayang maafkan aku ingin putus

Sayang maafkan kita harus putus
Sayang maafkan aku ingin putus
Sayang maafkan kita harus putus


Saturday, August 25, 2012

rasa itu bernama Rindu

Tuhan, rasa itu serasa familiar
candu yang kau tabur terlalu liar
malamku yang tak menentu
menembus batas rasa rindu

Rindu.
Aku merinduinya.
Rindu yang tak dikenalnya.
Karena hatimu tidak memfollow hatiku.

Ketika rindu itu memeluk malamku,
apakah itu sebuah pilihan?
Kurasa itu takdir.
Percayalah.




Saturday, August 18, 2012

i just wanna say: FREEDOM of myself.

sumber
Postingan ini menutup hari ini, eh emang udah pindah tanggal juga deng. Tapi kejadian ini terjadi saat sebelum jam berganti tanggal. Tepat tanggal 17 Agustus, Indonesia merdeka. Betul? Begitu juga dengan gue. MERDEKA. Kata itu yang mewakili gue sekarang. Iya, gue single lagi. Bukan jomblo, bukan. Karena di facebook gak ada tuh status jomblo. 

Dunia gak berakhir. Pytagoras kita tetap sama. Hanya berbeda posisi. Bukan aku + kamu = kita tapi aku = kita - kamu. Disini gue ngucapin terima kasih. Terima kasih untuk semuanya selama dua bulan kurang empat hari. Terima kasih udah sabar sama semua sikap kekakanakan gue. Maaf juga karena gue selalu ngerepotin dan nyusahin. Maaf.

Mungkin memang bukan jodohnya :')


nb: sms yang buat ibu, gue udah baca.

Friday, August 17, 2012

Award nu kahiji: Liebster Award

Kyaaa welkam gus-agus-agustus.
Ini memang bulan paling tidak produktif sepanjang gue ngeblog di tahun 2012. Gue lagi gak ada ide buat bahan nge-blog. Sama sekali. Mungkin karena pikiran gue yang terbagi-bagi di awal bulan ini. OSPEK.
*SKIP*

Rasanya tuh malam ini gue pengen joget-joget di depan tugu Singa deket kantor polisi di kecamatan gue. Haha Tereak sekenceng-kencengnya. Ketawa lepas. Bebas.



YEAAAAY!

gue dapat Award dari Ulil Amri. Doi temen blog gue yang tulisannya keren dan selalu bermanfaat (insya Allah). hehe This is my FIRST AWARD as long as story of my blog. Nama award itu adalah LIEBSTER AWARD. Gue emang gak tau itu award jenis apa dan siapa pencetus utamanya. Tapi yang gue tau ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk memenangkan award itu.